Senin, 22 Juli 2024

SIRAH NABAWIYYAH (25) - Kisah Pemberian Nama Muhammad ﷺ

 Kisah Pemberian Nama Muhammad ﷺ


Perlu teman-teman tahu, nama Muhammad sebelum nabi Muhammad ﷺ tidak dikenal oleh orang-orang Arab. Tidak ada satupun orang Arab bernama Muhamamad pada saat itu. Belum ada. Terus dari mana nama ini? Kok Abdul Muthalib bisa berikan nama cucunya? Ada kisahnya. Jauh sebelum lahir nabi ﷺ, Abdul Muthalib pernah jalan-jalan ke negeri Syam bersama dengan tiga orang sahabatnya. Yang pertama Sulaiman Bin Muzaji', salah satu kepala suku di Mekkah. Yang kedua, Hulailah Bin Hajij. Dan yang ketiga Himron Bin Rabiah. 



Tiga orang ini bersama Abdul Muthalib, empat ini pergi ke negeri Syam. Pas tiba di Negeri Syam, ada salah satu pendeta nasrani menemui mereka lalu berkata - - "Kalian dari mana?" Kata Abdul Muthalib dari Jazirah Arab. "Dari mana tepatnya?" "Dari kota Mekkah." Kata pendeta itu "Dari kota kalian nanti akan keluar nabi terakhir." "Dan nabi terakhir itu bernama Muhammad." Kata Abdul Muthalib "Dari mana kau tahu itu semua?" Dia bilang "Dari kitab kami. Dalam injil disebutkan. Namanya Muhammad." Maka keempat orang ini bertekad pada saat itu untuk memberikan nama kalau mereka dikaruniai anak - - setelah itu atau cucu, nama Muhammad. Dan dari empat orang ini pada saat balik ke Mekkah, orang yang pertama mendapatkan cucu laki-laki adalah Abdul Muthalib. Itulah nabi Muhamamd ﷺ. Maka dia pun mengangkat bayi nabi ﷺ lalu keliling di dekat Ka'bah. 


Lalu mengatakan "Anak ini memiliki perkara yang besar. Aku memberikan nama Muhammad." Terus dia mengucapkan kalimat itu